Satu kata penuh makna, ibu

Ibu,
Satu kata penuh makna
Susunan huruf penuh arti
Ucapan tulus dari hati

Bu,
Pernah kubertanya pada langit
Bagaimana rasanya menjadi seorang ibu
Seperti apa cemasnya ibu
Berapa kuatnya menjadi ibu

Langit memberiku jawaban
Bukan dari mimpi
Bukan dari orang lain
Tapi darimu bu

Darimu, aku tau aku tak butuh orang tua yang lain
Aku bersyukur terlahir dari rahimmu
Aku bangga mewarisi kesederhanaanmu
Aku bahagia mendengarkan nasehatmu
Aku tenang dengan doa-doamu

Darimu, aku belajar menghargai hidup
Menghargai orang lain
Tapi dunia ini tak sebaik yang kaubilang bu
Ketika kuberbuat baik, maka dunia juga akan baik padaku
Lalu kau meyakinkanku, bahwa kebaikan itu bukan seperti yang terlihat
Tapi rasakan dengan hati
Baru aku sadar bu, rasakan lebih dalam
Ya, kebaikan itu bukan lahir dari mata tapi dari kalbu

Maka, aku pun tau betapa kuatnya seorang ibu
Tak mudah menerima perlakuan buruk orang pada kita
Tapi denganmu semua menjadi bisa
Maka, aku pun tau betapa cemasnya ibu
Kau ajarkanku shalat, mengaji, dan sedekah
Maka, aku pun tau bagaimana rasanya menjadimu bu
Menjadimu adalah anugrah, ikhlas, bahagia, dan kuat
Sedih, duka, lemah, lelah, putus asa adalah rahasiamu yang tak pernah kaubagi
Karena kau adalah seorang ibu,
Penguasa arsyi mencintaimu
Hamba terbaik memuliakanmu
Malaikat mendoakanmu

Dan kami, anak-anakmu sangat menyayangimu dengan sepenuh cinta

Bapak, Anak, dan Onta

rendahkanlah hatimu serendah-rendahnya
sekali perlu kaulakukan itu
ingatkah kau cerita tentang bapak dan anak dengan seekor onta
bapak menunggangi onta,
''tega nian bapak itu membiarkan anaknya berjalan sementara dia menunggangi onta"
anak menunggangi onta
"sungguh tak tau adab anak itu, dibiarkannya bapaknya berjalan, sementara dia menunggangi onta"
bapak dan anak menunggangi onta
"tega sekali anak dan bapak itu pada ontanya, bukankah berat sekali bagi si onta"
bapak dan anak berjalan
"bodoh sekali bapak dan anak itu, ada onta tapi tidak ditunggangi"
adakah kau mengerti dengan cerita ini
ya, apapun yang kaulakukan
orang akan punya komentar atas itu
buruk, baik, sekalipun yang kaulakukan
maka, renungkanlah
sungguh,, suatu sia-sia andaikata kita
memandang semua itu dengan hati yang kecil
cukuplah Allah alasanmu
cukuplah Allah alasanmu
tak perlu yang lain
karena di saat yang lain tak pernah mengerti dengan niatmu
Allah tau, Allah tau, Allah mendengar isi hatimu

Tanpaku, kau menjadi aku

"Akulah usang yang menjadikanmu baru
akulah gelap yang menjadikanmu terang
akulah kelima yang menjadikanmu keempat
akulah api yang menjadikanmu air
akulah rintang yang menjadikanmu peluang
akulah tiada yang menjadikanmu ada
akulah bulir yang menjadikanmu tumpuk
akulah hitam yang menjadikanmu putih
akulah cacat yang menjadikanmu sempurna
tanpaku, kau menjadi aku"